Energi Cakra
Arti Cakra adalah : roda atau pusaran atau pusat atau bahkan perbuatan. Arti CAKRA didalam Cakra Prana Nusantara adalah PUSARAN ENERGI atau PUSAT ENERGI dan KEHIDUPAN.
Cakra berfungsi sebagai :
- Pintu gerbang masuknya energi alam semesta (energi positif) kedalam tubuh manusia dan menjadi pusat daya penghubung (meridien)
- Pusat pengendali (relay station) yang mendistribusikan energi dari satu bagian tubuh kebagian tubuh lainnya.
- Menarik energi positif dan mengeluarkan energi negatif dari dalam tubuh.
- Menjaga keseimbangan system pengendalian energi dalam tubuh.
- Sebagai “pusat energi”
Beberapa pakar Metafisika, Hypnotherapist dan Meditasi berpendapat bahwa kehidupan manusia yang meliputi kesehatan, kejiwaan, usaha/bisnis, sex dan spiritual sangat berkaitan erat dengan Cakra manusia.
Cakra adalah termasuk kategori organ tubuh manusia yang tidak kasat mata, dan dari cakra-cakra itulah tubuh manusia dapat memancarkan sinar yang lazim disebut dengan AURA. Sinar tersebut hanya dapat dilihat oleh orang-orang yang waskita, tetapi dapat dirasakan oleh siapapun yang telah mempelajari ilmu dan pengetahuan Cakra Prana Nusantara, baik ia berbakat maupun tidak berbakat.
Tubuh manusia diciptakan Tuhan dengan dilengkapi 7 titik Cakra Utama yaitu:
1. Cakra Dasar (root chakra) atau Mooladhara Chakkra yang berada diantara anus dan kelamin, cakra ini berfungsi sebagai akar penunjang kehidupan, sangat berpengaruh pada SEMANGAT HIDUP dan kemampuan seseorang dalam penyembuhan alami.
Mooladhara Chakkra ini dipahami sebagai pintu gerbang masuknya energi dingin yang bersumber dari bumi dan air yang mempengaruhi fungsi tulang dan susunan syaraf serta otot-otot manusia. Apabila cakra ini mengalami gangguan dalam mendistribusikan dan menjaga keseimbangan energinya, maka cakra inilah yang dituding sebagai penyebab sakit tulang dan nyeri otot. Bahkan dari cakra inilah kencenderungan “ingin bunuh-diri” muncul.
Dalam pemahaman lain, di-cakra mooladhara inilah bersemayam trisula wedha yaitu tiga jalur nadi utama energi; jalur sushuma, jalur ida (im atau dingin) dan jalur pinggala (yang atau panas). Dengan terbukanya cakra ini maka akan membuat keseimbangan jalur ida dan pinggala akan lebih baik didalam tubuh manusia sehingga membangkitkan vitalitas hidup.
2. Cakra Sex (spleen chakra) atau Svadistana Chakkra, berada didaerah pangkal kelamin yang berpengaruh pada vitalitas (kegiatan sex dan reproduksi), kegembiraan hidup, kehormatan pribadi dan persahabatan.
Svadistana Chakkra ini berfungsi untuk mendistribusikan energi kerongga pinggul. Apabila cakra ini mengalami masalah maka kemandulan, infeksi saluran kemih, impotensi, prostat dan hal-hal yang bertalian dengan reproduksi akan terganggu.
3. Cakra Perut/SolarPlexus (solar plexus chakra) atau Manipura Chakkra berada dibawah empedu atau berada dicekungan tulang iga yang merupakan sumber tenaga, kekuatan, emosi (seperti: berani, marah, benci dan bahkan rasa takut).
Manipura Chakkra bertugas sebagai pengendali dan penyeimbang energi pada hati/lever, pencernakan (usus & lambung) serta pankreas. Cakra ini dipahami sebagai jalur keluar masuknya energi dari bawah perut keatas dan sebaliknya, jika cakra ini tidak berfungsi dengan baik maka manusia akan mengalami lemah tubuh.
4. Cakra Dada/Jantung (heart chakra) atau Anahata Chakkra berada diatas hati, ditengah dada yang sejajar dengan pedua putting susu. Cakra ini merupakan sumber atau pusat emosi yang lebih halus dibandingkan dengan emosi yang ditimbulkan oleh Manipura Chakkra, seperti : cinta kasih, kedamaian, keramahan, kepekaan panca indera, keyakinan dan simpati.
Anahata Chakkra mengendalikan keseimbangan energi pada jantung dan paru-paru.
5. Cakra Tenggorokan (throat chakra) atau Visudha Chakkra berada diatas pangkal leher yang akan mempengaruhi panca indera seseorang, kemampuan berkomunikasi dan kreativitas.
Visudha Chakkra berfungsi sebagai pengendali keseimbangan energi pada kelenjar thyroid dan tenggorokan. Beberapa ahli Spiritual memahami bahwa dicakra Visudha inilah tempat bersemayam jiwa manusia, dan dari sinilah muncul ego dan kepercayaan diri manusia.
6. Cakra Dahi/Mata ketiga (forehead chakra) atau Ajna Chakkra berada diantara kedua alis dan berada didalam/ditengah-tengah kepala yang menjadi sumber kekuatan mata bathin/pewaskitaan, kontrol pikiran, inspirasi, daaya pikir maupun kreativitas. Cakra ini mempengaruhi “kebijak-an” seseorang, bahkan cakra ajna ini dapat dikatakan sebagai pengendali kemampuan seseorang untuk melihat sesuatu yang bersifat non-fisik. Bahkan orang yang sangat berbakat dapat menggunakan kekuatan cakra ini untuk melihal secara visual kejadian masa lalu ataupun masa yang akan datang seolah melihat layar kaca.
Jika Ajna Chakkra ini tidak berfungsi dengan baik maka cakra ini dituduh sebagai penyebab seseorang tidak bijaksana, seseorang kehilangan keseimbangan akal. Para yogi dan spritual sangat mempercayai bahwa di-cakra inilah tempatnya imajinasi, angan-angan dan intuisi. Maka mereka sangat berhati-hati dalam berpikir (selalu berpikir positif) karena apabila cakra ini sudah sangat kuat maka apapun yang dipikirkan atau di-angan-kan akan menjadi kenyataan.
7. Cakra Mahkota (crown chakra) atau Sahasrara Chakkra yang berada kira-kira 2 inchi diatas ubun-ubun yang berpengaruh pada tingkat spiritual, sifat-sifat dan intuisi yang berhubungan dengan ke-Tuhan-an.
Seseorang yang mempelajari spritual tanpa terbukanya Cakra Mahkota akan mengalami kesulitan karena energi atau panas yang berada dalam tubuh tidak dapat menyembur keluar. Bahkan energi negatif yang bersemayam dalam tubuh menyembur keluar juga melalui cakra ini.
Sahasrara Chakkra dipahami sebagai pusat keluar masuknya energi panas yang berasal dari unsur angin dan matahari.
Cakra ini juga bertugas untuk menjaga keseimbangan energi pada kelenjar pineal, system syaraf otak serta keseimbangan otak kiri dan kanan.
Selanjutnya tujuh Cakra Utama berfungsi sebagai 7 pusat pusaran energi dan kantong energi yang mempunyai daya dan kekuatannya masing-masing untuk mendistribusikan energi melalui ratusan sub-cakra (365 sub-cakra) dan tujuh puluh dua ribu meridien yang berada dalam tubuh manusia yang pada akhirnya dapat membangkitkan dan membuat medan energi keluar tubuh yang lazim dikatakan sebagai “7 lapis pancaran pelangi warna aura”.
Makin bersih cakra dan berputar sempurna, makin lancar aliran energi positif yang masuk ketubuh dan energi negatif keluar dari tubuh. Jika energi dari Cakra-cakra ini dialirkan keseluruh tubuh maka meridien mengakses energi energi tersebut dari berbagai penjuru tubuh lalu menyalurkannya keluar tubuh untuk keperluan-keperluan yang diinginkan, mis : untuk pengobatan. Makin bersih meridien dan makin bersih pikiran maka makin baik pengobatan berjalan.
Dapat dikatakan bahwa energi positif akan bekerja seperti apa yang dipikirkan, atau dengan kata lain, pengendali energi adalah pikiran (yang bersih).
Maka setiap anggota Cakra Prana Nusantara diwajibkan untuk selalu berpikir positif, berpikir positif dan berpikir positif. Dengan selalu berpikir positif secara otomatis akan membersihkan pikiran.
Ketujuh cakra utama sangat penting dalam “menjaga keseimbangan” distribusi energi kemasing-masing bagian tubuh dan system syaraf-syaraf tubuh.
Semakin kuat energi yang didistribusikan oleh 7 Cakra Utama melalui 365 sub cakra dan 72.000 meridien maka akan semakin kuat medan energi yang memancar, dengan sendirinya pancaran aura akan semakin tebal, kuat dan terang. Dapat dipastikan bahwa kesehatan seseorang dalam kondisi tersebut adalah dalam kondisi yang sangat prima, demikian pula sebaliknya.
Untuk membersihkan dan memperkuat cakra-cakra utama, cakra minor dan sub cakra serta meridien yang berada dalam tubuh, dapat dilakukan dengan olah raga yang baik dan teratur. Dengan olah raga yang baik dan teratur maka tubuh dengan sendirinya akan menyerap energi alam semesta ini yang terdiri dari 4 unsur, yaitu unsur bumi, unsur air, unsur udara, dan unsur matahari/panas. Sebagai tambahan, ditemukan juga unsur ke 5 yaitu CINTA dan KASIH SAYANG.
Banyak yang memahami bahwa sumber energi alam semesta ini terbagi dalam 5 katagori, akan tetapi dapat diringkas menjadi 3 kategori besar yaitu :
· Energi Unsur Bumi dan Air yang mewakili unsur dingin atau negatif
· Energi unsur Udara dan Matahari yang mewakili unsur panas atau positif
· Unsur Cinta / Kasih Sayang
Tanpa unsur Cinta dan Kasih Sayang maka manusia hidup seperti layaknya patung yang bernyawa
Dijelaskan diatas bahwa menjaga KESEIMBANGAN energi adalah tugas pokok cakra-cakra utama, dan olah raga yang teratur (olah raga apa saja) dapat mengakses energi alam semesta, maka Cakra Prana Nusantara menggabungkan teori tersebut dengan mengaplikasikannya pada Olah Raga Un-aerobic (Olah Gerak dan Pernafasan) yang bermanfaat untuk menjaga keseimbangan energi dalam tubuh, jika energi dalam tubuh berlimpah maka disimpan sebagai energi cadangan. Energi Cadangan inilah yang lazim disebut dengan Tenaga Dalam.
Tenaga Cadangan atau Tenaga Dalam ini dapat digunakan tatkala energi murni manusia yang bersumber dari makanan, minuman (bumi dan air); oksigen dan kalori/panas (udara dan matahari) telah terkuras karena bekerja keras sepanjang hari. Tubuh merasa letih., pada saat letih kekurangan energi inilah energi cadangan atau tenaga dalam dibutuhkan untuk menggantikan energi murni yang terkuras.
Maka seseorang yang mempelajari olah raga dan pernafasan un-aerobic guna membangkitkan tenaga dalamnya akan terlihat energik, kuat, tidak mudah lelah dan kelihatan awet muda.
Sekilas dapat kita pelajari 7 Cakra Dasar atau Cakra Utama manusia sebagaimana yang tertera dalam tabel berikut :
No | NAMA | KETERANGAN | SIFAT |
1 | CAKRA DASAR | Ketika pembuahan sel telur dan sperma terjadi terbentuklah ‘energi kehidupan sejati’ (kundalini) yang memiliki medan energi. Setelah ‘fetus’ terbentuk, medan energi tersebut mempengaruhi sel-sel didekatnya, maka terbentuklah ‘cakra dasar’ jika cakra ini tidak bersih maka kemampuan penyembuhan diri sendiri (anti body) akan terganggu. | Panas dan stabil. |
2 | CAKRA SEKS | Adalah cakra yang mempengaruhi emosi-emosi dasar manusia seperti, nafsu, amarah, takut, cinta, dendam dsb. Cakra ini terbentuk saat fetus telah memiliki lokasi alat kelamin. Jika cakra ini tidak bersih, maka manusia akan menjadi kasar, dan mempunyai kelainan seksual. | Hangat dan menggelora |
3 | CAKRA SOLAR PLEXUS | Adalah cakra yang mengendalikan perasaan manusia yang sifatnya lebih lembut, seperti perasaan senang, kecewa dsb. Jika cakra ini tidak bersih, akan mempengaruhi tingkat emosional, depresi dll. | Sejuk dan mengalir lembut. |
4 | CAKRA JANTUNG | Sebagai pengendali kemampuan manusia untuk mendeteksi kejadian-kejadian disekelilingnya. Jika cakra ini tidak bersih maka manusia akan kehilangan kepekaan rasa, keseimbangan dan konsentrasinya. | Dingin dan stabil. |
5 | CAKRA TENGGO ROKAN | Sebagai pengendali panca indera manusia. Jika cakra ini tidak bersih maka seseorang akan mengalami gangguan panca inderanya, seperti tidak merasakan rasa, telinga seperti tuli, mata rabun, hidung tersumbat, kulit kehilangan rasa pekanya, dll. | Netral dan menyerap. |
6 | CAKRA AJNA | Dapat disebut juga mata ke-tiga, yang mengendalikan kreativitas manusia. Jika cakra ini tidak bersih maka manusia akan kehilangan kreativitasnya. | Netral dan memancar. |
7 | CAKRA MAHKOTA | Adalah cakra yang mengendalikan kemampuan spiritual manusia. Dan merupakan pintu gerbang yang menghubungkan langsung antara tubuh dengan roh dan berfungsi sebagai “suara hati” Maka Cakra Mahkota ini memegang peranan yang sangat penting dalam kehidupan manusia. | Netral dan menyucikan |
Gk percaya kaya gini gini bohong..ua belajar berapa kali aja gk ada hasilnya
BalasHapusHal seperti ini belum bisa dibuktikan dan nyatanya sama sekali ga terbukti pada kenyataanya, dan tidak punya dasar ilmiah yang jelas
BalasHapusPelajaran mengenai cakra ada di dlm Tantra Yoga yaitu ajaran Siwaisme. Klo agama Hindu sdh tdk asing lagi dg ajaran cakra ini krn tertulis jg di kitab suci nya yaitu di kitab Yayur Weda. Dg melakukan meditasi /sadhana & yoga secara terus-menerus maka minimal 7 cakra dpt berfungsi dg baik. Akan tetapi disisi lain,oleh kaum mayoritas di negeri ini,kegiatan meditasi & yoga dianggap hanya milik agama tertentu(Hindu, Budha) & musyrik.Jadi gimana mau percaya sama ilmu ginian,boro2 mau buka energi cakra segala,mau buka dapur ngebul'ja susah, beras kagak kebeli.Mbeeek...
BalasHapusNice info, tapi sayang gak nyambung sama judul caption linknya.... aku kira ulasan menurut pandangan Islam tentang Chakra...
BalasHapus